ASN Halsel Ancam Staff Pilih Kandidat Ini

HALSEL || FAKTAHUKUMNUSANTARA.COM – Kepala Puskesmas Bibinoi Kecamatan Bacan Timur Tengah diduga Kuat terlibat politik dengan Mengancam staff Pegawai yg ada di Puskesmas Bibinoi untuk memilih kandidat Cabup.

 

Hal itu diketahui saat akun Facebook Alika Febriyanty Husen Memosting di grup Pilkada Halsel dengan total pengikut 2.955 Sekian dengan Caption, ” Oknum ASN “Kepala Puskesmas Bibinoi Syamil ancam Staf, untuk memilih Cabup Bassam”. Terlihat Video yg beredar itu tampak terdengar ada seorang dengan suara keras mengancam pegawai yg ada di puskesmas Bibinoi suara tersebut diduga kuat Suara Syamil Kamarullah seorang ASN yg menjabat sebagai kepala puskesmas Bibinoi.

 

Dalam Video yg di unggah akun Facebook Alika Febriany Husen dengan Durasi 3 menit 28 Detik itu terdengar suara Oknum ASN mengancam para pegawai yang ada di Puskesmas dan kejadian tersebut terjadi di Puskesmas Bibinoi yg di hadiri kedua Staf Ahli

 

“Hari ini saya pertegas didepan para staf ahli ngoni (kalian) tra sama-sama dengan saya, saya akan pertegas pe ngoni (kalian), sementara 5 minggu lagi bupati akan menjabat kembali, itu nanti torang (kita) baku lia (lihat)”.

 

Narasi diatas menjadi dugaan kuat bahwa Oknum tersebut mengamcam pegawai Puskesmas Agar memberikan hak suara penuh kepada Calon Bupati Nomor Urut 3 Basam-Helmi dan Staf ahli yg di maksud dalam video itu diduga kuat Staf ahli Calon Bupati petahana.

 

Setelah di konfirmasi Media ini kepada salah satu sumber yang enggan di sebut namanya, Dia (Sumber) menyebutkan bahwa kejadian itu terjadi di puskesmas Bibinoi beberapa hari lalu Dia juga mengatakan bahwa “Nasaruddin Kamarullah atau Syamil Kamarullah yang mengancam para staff untuk memilih cabup petahana dan memang dorang so sering kena ancaman seperti itu hanya saja baru terdokumentasi skarang” Ucapnya

 

Kapus Bibinoi Sering melakukan Ancaman kepada Staff pegawai Puskesmas demi menangkan Kandidat, sementara Pegawai staff Puskesmas sering merasa tertekan dengan tindakan Kapus tersebut ini menjadi.

 

Berhubung dengan kejadian itu Awak media ini saat mengonfirmasi Kapus Via Telpon 0822xxxx9955 untuk diminta keterangan lanjutkan tapi nomor tak dapat di hubungi, Hingga berita ini dimuat._ M.UTU

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *